YOGYAKARTA , SNEUSA  SD Negeri Ungaran 1 Yogyakarta turut menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-267 Kota Yogyakarta dengan menggelar pawai yang di ikuti oleh 684 siswa dan siswi, 60 guru karyawan, 96 FOS atau Forum Orang tua Siswa,11 PPL dan 6 orang guru magang dari Sumba Tengah, total jumlah 837 peserta  , Rabu (4/10/2023).

Adapun rute yang di tempuh kurang lebih 3 km, dengan rute Pintu Selatan ke timur - SMA 3 Ke timur - Gramedia - McD- Museum Sandi-Fave Hotel-Komplek Syuhada- Gereja HKBP dan kembali kesekolah melewati pintu selatan.
Untuk kegiatan pawai kali ini siswa didampingi oleh 4 perwakilan dari FOS yang bertugas untuk mendokumentasikan kegiatan kelas masing-masing ,mempersiapkan P3K kelas dan mengkondisikan anak-anak saat berada di perjalanan dan 2 perwakilan FOS bertugas di kelas menyiapkan konsumsi siswa serta menerima anak yang diantar kesekolah sebelum karnaval selesai.

ketua Pelaksana Kegiatan SD Negeri Ungaran 1 Yogyakarta, RR. Zeny Nurohmawati ,S.H.,S.Pd. Menjelaskan, pawai  itu memang bagian dari rangkaian HUT ke-267 Yogyakarta .
“684 siswa semua kelas ikut ,untuk pakaian kami serahkan ke FOS kelas masing masing jadi untuk pawai kali ini ada yang menggunakan pakaian adat nusantara ,ada baju dari profesi tertentu biar bisa mengenalkan profesi yang ada di masyarakat ke anak-anak,” ujar dia kepada Tim Redaksi SNEUSA 4/10/2023.

Kegiatan pawai kali ini juga dihadiri oleh Bapak Kepala Dinas pendidikan kota Yogyakarta  Budi Santosa Asrori, S.E, MSi, yang sekaligus memberikan himbauan untuk seluruh siswa agar menjaga ketertiban dan keamanan ketika berada di jalan, Bapak Kepala dinas juga menyempatkan untuk berfoto bersama dengan siswa sebelum kegiatan pawai di buka oleh Ibu Kepala Sekolah.

Acara pawai memperingati HUT Kota Yogyakarta yang ke-267 ini  dibuka oleh Kepala Sekolah SD Negeri Ungaran 1 yogyakarta Suprati, M.Pd tepat pukul 07.00 di halaman utama SNEUSA. Beliau juga  berpesan kepada anak-anak agar menjaga nama baik sekolah, menjaga keamanan ketika berada diperjalanan agar berangkat dan kembali dengan selamat juga yang terpenting menjaga keindahan lingkungan Kota Yogyakarta agar tetap terlihat nyaman dan indah.
Dia juga  berharap, pawai ini agar memberikan memori yang indah bagi siswa-siswa dan bisa mengenal kebudayaan DI Yogyakarta lebih banyak.